Kebijakan Strategis Percepatan Peningkatan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Kabupaten Lombok Tengah (Policy Brief)
Pembangunan Manusia merupakan salah satu indikator terciptanya pembangunan yang mampu mendorong pertumbuhan ekonomi yang kini menjadi salah satu agenda prioritas pembangunan manusia di era Presiden Jokowi dan Wakil Presiden K.H, Ma’ruf Amin. IPM dapat dijadikan indikator penting untuk mengukur keberhasilan dalam upaya membangun kualitas hidup manusia (masyarakat/penduduk) serta salah satu faktor penentu Dana Alokasi Umum (DAU). Pengukuran IPM dilakukan dalam lingkup wilayah yang lebih kecil yakni kota atau kabupaten termasuk Kabupaten Lombok Tengah. Jumlah penduduk Lombok Tengah yang hampir mencapai 1 juta orang dengan tingkat pertumbuhan sebesar 0.94 pada tahun 2021, mengakibatkan pemerintah harus memberikan perhatian besar terhadap IPM.
Pada tahun 2021 nilai IPM Kabupaten Lombok Tengah masuk pada urutan 7 dari 10 kabupaten Kota Provinsi NTB dan urutan 382 Indonesia dengan IPM sebesar 66.72 dalam katagori sedang tinggi. Sehingga dilakukan identifikasi dimensi pembentuk IPM yang dapat berkontribusi tinggi atau rendah terhadap IPM agar dapat melakukan perumusan kebijakan strategis dengan menggunakan data timeseries yang dilakukan proses evaluate dan kualitatif diskriptif. Melalui matriks SWOT dan isu strategis saat ini IPM untuk lima tahun kedepan didapatkan 6 arah kebijakan, 11 strategi dimensi Kesehatan, 7 strategis dimensi Pendidikan dan 2 strategis dimensi ekonomi. Sehingga perlu penyusunan serta penjabaran rencana aksi percepatan peningkatan IPM yang lebih terarah, terstruktur dan terukur.
Policy Brief bisa di download melalui halaman download.